Jakarta, 30 Juli 2024 – Sebuah insiden penyerangan terhadap polisi yang sedang melakukan patroli di Kampung Ambon, Jakarta Barat, menjadi viral di media sosial. Peristiwa ini menyoroti situasi keamanan di wilayah tersebut dan memicu berbagai reaksi dari masyarakat.
Kejadian bermula ketika sekelompok polisi dari Polsek Cengkareng sedang melakukan patroli rutin di sekitar Kampung Ambon pada malam hari sekitar pukul 22.00 WIB. Patroli tersebut merupakan bagian dari upaya polisi untuk menjaga keamanan dan ketertiban di daerah yang dikenal rawan konflik dan peredaran narkoba.
Menurut keterangan Kapolsek Cengkareng, Kompol Eko Prasetyo, patroli tersebut awalnya berjalan lancar hingga tim patroli mendekati sebuah gang sempit yang diduga sebagai tempat berkumpulnya kelompok-kelompok kriminal. Mereka membawa senjata tajam dan batu,” ujar Kompol Eko.
Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat para pelaku menyerang dengan brutal, melempari batu, dan mengayunkan senjata tajam ke arah polisi. Beberapa polisi terlihat berusaha melindungi diri dan membalas serangan dengan tembakan peringatan ke udara. Suasana menjadi kacau balau, dengan warga sekitar berteriak dan berlarian menghindari konflik.
Insiden tersebut menyebabkan beberapa polisi mengalami luka-luka akibat terkena lemparan batu dan senjata tajam. Sementara itu, para pelaku berhasil melarikan diri sebelum bala bantuan dari pihak kepolisian tiba di lokasi kejadian.
Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Ady Wibowo, dalam konferensi persnya menyatakan bahwa pihaknya tidak akan tinggal diam terhadap serangan ini. “Kami akan melakukan penyelidikan mendalam dan mengejar para pelaku penyerangan. Keamanan di wilayah ini akan kami tingkatkan, dan kami tidak akan membiarkan tindakan kriminal seperti ini terus terjadi,” tegasnya.
Reaksi masyarakat terhadap insiden ini beragam. Banyak yang menyatakan keprihatinan dan mengecam tindakan brutal terhadap aparat penegak hukum. “Ini sangat memprihatinkan. Polisi sedang bertugas untuk melindungi kita, tetapi malah diserang dengan kejam,” tulis seorang pengguna Twitter.
Pemerintah setempat juga berencana untuk meningkatkan koordinasi dengan aparat keamanan guna mengatasi permasalahan di Kampung Ambon. “Kami akan bekerja sama dengan kepolisian untuk memastikan keamanan dan ketertiban di wilayah ini. Semua pihak harus berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang aman,” ujar Camat Cengkareng, Ahmad Zaki.
Kejadian ini menjadi pengingat bahwa keamanan dan ketertiban merupakan tanggung jawab bersama. Diharapkan, dengan adanya tindakan tegas dari pihak kepolisian dan dukungan masyarakat, situasi di Kampung Ambon bisa segera kondusif dan bebas dari tindakan kriminal.
Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan melaporkan setiap aktivitas mencurigakan kepada pihak berwenang guna mencegah terjadinya insiden serupa di masa mendatang.